Laser & Bahayanya bagi pesawat udara

Seringkali kita menemukan para pedagang laser merah dan laser hijau di pinggir jalan dengan bebas memperdagangkan laser pointer berkekuatan cukup besar. LASER merupakan singkatan dari “Light Amplification by Stimulated Emission of Radiation” yang berarti cahaya yang dihasilkan dari emisi radiasi yang disimulasikan secara elektromagnetik. Berbeda dengan cahaya yang dihasilkan sumber cahaya lain seperti matahari, lampu, led, atau lilin, Laser memiliki pancaran tunggal ke satu arah dengan penyebaran yang sangat kecil. Hal ini menyebabkan sinar laser dapat membentuk garis lurus dengan jangkauan yang sangat jauh sekali.

Sumber: Wikipedia - https://en.wikipedia.org/wiki/File:LASER.jpg
Sumber: Wikipedia – https://en.wikipedia.org/wiki/File:LASER.jpg

Bermain dengan laser pointer memang menyenangkan, dan relatif tidak berbahaya jika terkena kulit. Akan tetapi, laser pointer ini walaupun berdaya rendah, sangat berbahaya jika cahayanya mengenai mata, karena dapat menyebabkan terjadinya kerusakan mata, baik sementara ataupun permanen.

Seringkali, pemilik laser pointer ini terlalu antusias dan mencoba mengarahkan lasernya ke arah pesawat yang melintas. Hal ini, tentu saja merupakan hal yang berbahaya, karena cahaya laser yang mengenai pesawat dapat mengganggu pengelihatan pilot. Apalagi, biasanya pesawat yang sedang terbang tidak terlalu tinggi merupakan pesawat yang sedang bersiap mendarat atau pesawat yang baru saja lepas landas, dimana pilot mengendalikan pesawat dengan manual yang membutuhkan konsentrasi tinggi.

Apabila dilihat dari jendela penumpang pesawat, laser pointer hijau yang biasa dijual bebas itu akan terlihat seperti ini:

Konsentrasi serta pandangan pilot bisa terganggu dengan silaunya sinar laser yang mengenai kokpit pesawat terbang. Walaupun berjarak jauh, karena sifat cahaya laser yang tidak menyebar akan terlihat sangat menyilaukan. Hal ini dapat dibayangkan seperti ketika sedang mencoba parkir mobil di tempat yang kurang cahaya, tiba-tiba ada cahaya menyilaukan, tentu sangat mengganggu konsentrasi.

Pada umumnya laser yang dijual di pasaran terdapat 2 jenis, laser berdaya kecil sekitar 5mW yang biasa digunakan untuk presentasi-presentasi, hingga laser berdaya tinggi hingga 1 watt yang bila dapat menyebabkan kerusakan mata. Untuk laser dengan daya diatas 1 watt jarang tersedia di pasaran karena selain mahal, laser-laser berdaya besar ini diperuntukkan untuk penggunaan lab dan industri. Laser hijau yang memiliki panjang gelombang lebih pendek sehingga intensitas cahayanya lebih besar dibandingkan laser merah dengan daya yang sama.

Memiliki dan menggunakan alat yang mengeluarkan sinar laser harus digunakan dengan aman, positif dan bertanggung jawab. Sinar laser memiliki banyak sekali manfaat, khususnya di bidang telekomunikasi, pengukuran jarak, keperluan fotografi, medis, industri dan berbagai bidang lain. Tentu dibalik kekuatan yang besar ini tersimpan resiko yang besar pula apabila laser tidak digunakan dengan aman dan bertanggung jawab.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *