ICStar Hackaton merupakan event yang bertujuan memadukan edukasi, kompetisi dan perekrutan sebagai solusi untuk meningkatkan kualitas SDM di Indonesia, khususnya di kalangan mahasiswa dan fresh graduate untuk lebih memahami dan mampu mengakomodasi kebutuhan industri melalui efisiensi proses dan otomasi. Memiliki fokus untuk dapat menghasilkan insan-insan berkualitas yang mampu beradaptasi dengna cepat dalam era teknologi digital 4.0 dan memanfaatkan kehadiran RP (Robotic Process Automation) untuk melakukan otomasi proses-proses yang biasanya dilakukan oleh industri melalui proses manual, menjadi proses yang berlangsung secara otomatis dan membutuhkan waktu jauh lebih sedikit.
Table of Contents
Theoritical meets Practical
ICStar Hackathon ini mengusung tema “Theoritical meets practical” dimana peserta yang mengikuti event ini mendapatkan beragam workshop dan bekal ilmu untuk dapat mengaplikasikan teori dan konsep yang diajarkan menjadi suatu produk jadi yang dapat dimanfaatkan oleh industri. Acara ini bekerjasama dengan beragam partner industri bonafit seperti BCA, Bank Mega, Adira Finance, serta perusahaan-perusahaan dari IDStar Group yaitu PT Orbit Nasional Edukasi, PT IDStar Cipta Teknologi, PT Drife Solusi Integerasi dan PT Gema Inovasi Teknologi. Selain itu, terdapat banyak universitas dan lembaga edukasi yang berpartisipasi pula pada acara ini yaitu Universitas Indonesia, Binus University, Institut Pertanian Bogor, Telkom University, President University, Universitas Tarumanegara dan Universitas Pakuan. Untuk pesertanya sendiri, event ini terbuka untuk para mahasiswa semester 7 dan 8 serta Fresh Graduate jurusan Sistem Informasi, Ilmu Komputer dan Teknik Industri yang berasal dari berbagai Universitas yang ada di Indonesia.
Tujuan ICStar Hackathon
CEO IDStar Group, Arifa Tan menyebutkan bahwa “Tujuan event ini adalah untuk menjembatani isu-isu yang menghambat pergerakan antara edukasi dan Industri, sehingga dengan ini Indonesia mampu untuk terus menghasilkan generasi dengan kemampuan skill yang lebih spesifik dan sesuai kebutuhan industri, berkualitas, juga memiliki leadership, dan memiliki efektivitas tinggi, selain itu juga mengajak para lulusan Universitas untuk tetap bisa fokus berkarya, di mana mereka yang akan menjadi penerus bangsa dan bertanggung jawab memajukan bangsa ini. Seperti esensi dari nama ICStar (I see star), Aku Melihat Bintang,”
Tahapan ICStar Hackathon
ICStar Hackathon berlangsung dalam 3 tahap dimana tahap pertama merupakan tahap dimana para peserta melakukan pendaftaran dan berlangsung Grand Launching dari ICStar Hackathon, lalu dilanjutkan dengan tahap 2 yang berkolaborasi dengan UiPath dalam menghadirkan online training selama 3 hari yang memfokusikan pada RPA (Robotic Process Automation) untuk mendukung perkembangan skill di bidang teknis bagi peserta dan pemateri. Lalu peserta diberikan kesempatan untuk berhubungan langsung dengan industri-industri untuk melakukan diskusi dalam menghasilkan solusi dalam menghadapi permasalahan yang dihadapi industri-industri tersebut. Lalu tahap ketiga yang merupakan tahap final Showcase Competition yang berlangsung pada 2 September 2020 merupakan saat dimana 6 team terpilih untuk mempresentasikan hasil karyanya yang akan langsung dinilai oleh pihak juri yang berasal dari kalangan industri professional dan perbankan.
Tantangan perbankan di era Industri 4.0
Benefits
Para juara dari event ini mendapatkan banyak sekali benefits, yaitu:
- Hadiah uang tunai dengan total hingga ratusan juta rupiah
- Jaminan kerja pada perusahaan bonafit dengan gaji awal mulai dari 6 Juta rupiah
- Mendapatkan ilmu dan pengetahuan aplikatif mengenai teknologi industri 4.0 khususnya pada implementasi di industri
- Mendapat pengetahuan dan pengalaman bekerjasama dengan industri-industri bonafit
- Kesempatan ide dan solusi yang dihasilkan untuk dapat diimplementasikan di perusahaan
Tonton Final Showcase Competition ICStar Hackathon disini
Pengumuman pemenang
Selamat kepada kelompok Study Wars yang terdiri dari Salma, Saepul Anwar dan Muthia Hanifah yang ketiganya berasal dari Telkom University dengan presentasi berjudul “Usecase: Account Maintenance Waive Annual Fee dari industri Bank Mega” yang menghadirkan solusi untuk proses penghapusan iuran tahunan kartu kredit yang biasa dilakukan secara manual melalui lebih dari 70 tahapan yang membutuhkan waktu dan tenaga, dapat dihandle oleh otomasi robot sehingga dapat menghasilkan tingkat efisiensi dan akurasi pemrosesan data yang sangat meningkat. Sistem yang mereka ciptakan mampu menghemat waktu proses per data dari 2 menit per data menjadi hanya sekitar 28 detik, meningkat sebesar 75%, dengan seluruh proses dikerjakan oleh robot dengan menghasilkan tingkat kesuksesan 100% tanpa ada kesalahan ataupun error yang terjadi. Hal ini meningkatkan produktifitas dari 1000 data per hari yang memerlukan 2 hingga 3 operator menjadi 2989 data per hari yang dapat berjalan secara 24/7 non stop tanpa perlu kehadiran operator.